PSHT.UINWS

Sumedang, 29 April 2019 event pencak silat bergengsi berlabel Asia, Sumedang Larang Open Championship (SLOC) diikuti kurang lebih 1.500 pesilat yang datang dari berbagai daerah turut ramaikan acara yang di gelar Satria EO, di GOR UNSAP, Jalan. Gang Budaya no. 07, Sumedang (27/04/2019).  UKM PSHT UIN WALISONGO,  menerjunkan atlit atlitnya pada pagelaran event tersebut, dan mendapatkan juara dengan kategori seni: Regu putri mendapatkan juara  2. Tunggal putra,mendapatkan juara  2. Tunggal putri,mendapatkanjuara 1. Adapun untuk kategori laga didapatkan oleh: Aan, Kharis, Malinda, Erik,mendapatkan juara 1. Rike, Alfis, Hanifah,mendapatkan juara 2. Setyo, Nasrullah mendapatkan juara 3.  Total perolehan medali 5 emas 5 perak dan 2 perunggu Kedepannya kami akan lebih semangat lagi dan akan meningkatkan kualitas kami lebih baik lagi dan akan berlatih lebih keras lagi guna untuk membangunkan kampus dan UKM PSHT UIN Walisongo ujar (Hikmah comel, 2019).

Semarang, Jumat 19 April 2019, UKM persaudaraan setia hati Terate komisariat UIN Walisongo Semarang kembali harumkan nama baik UIN Walisongo Semarang diajang lomba pencak silat bergengsi POM rayon 2019 yang hanya dilaksanakan 2 tahun sekali, 21 universitas bertanding mengerahkan semua tenaganya untuk mendapatkan gelar juara dan untuk mendapatkan tiket untuk lanjut ke tingkat selanjutnya. 20 april 2019 lomba pun selesai dan para juara pun sudah didapatkan dan alhamdulillah UKM PSHT UIN Walisongo Semarang mendapat juara umum 3 dengan perolehan medali : 2 medali emas  kelas D Putri  seni regu putra  2 medali perak  kelas a Putri  seni regu Putri 2 medali perunggu  kelas C putra  kelas D putra Para perwakilan dari UIN Walisongo Semarang mengaku kemenangan ini juga berkat dukungan dari berbagai pihak seperti pihak kampus, alumni dari UKM persaudaraan setia hati Terate UIN Walisongo Semarang, segenap pengurus UKM persaudaraan setia hati Terat

Assalamu'alaikum wr. wb. Salam Persaudaraan, Alhamdulillah Tasyakuran Penutupan Pra Pemusatan berjalan dengan lancar, kata syukur senantiasa kita ucapkan karena masih diberi nikmat berupa kesehatan sehingga kita masih bisa bersilaturrahim. Selalu ingat kepada sang Pencipta ketika kita melakukan sesuatu. Karena untuk mencapai suatu tujuan yang luhur, jalan yang dirintis tidak akan mudah dan semulus yang dibayangkan, jalan yang berkelok dan rintangan akan selalu menjadi bumbunya. Tapi kita tidak boleh menyerah karena " Sepiro   gedhening sengsoro yen tinompo amung dadi cobo ".  Jadi, tak peduli seberapa besar rintangan yang menghalang, namun dengan hati ikhlas menerima, semuanya hanya akan menjadi sebuah cobaan sederhana. Oleh karena itu,  untuk mencapai semua itu, selain usaha harus disertai dengan berdoa. Manusia dapat dihancurkan Manusia dapat dimatikan Akan tetapi manusia tidak akan dapat dikalahkan Selama manusia itu setia pada hatiny